April lalu, Motorola menjanjikan bahwa mereka akan mulai membuka bootloader di smartphone dan tabletnya dengan persetujuan operator. Sejak saat itu, hanya sedikit kemajuan yang diperoleh, mereka masih meluncurkan perangkat dengan bootloader yang masih di-lock, meskipun sudah memperlihatkan tool unlock bootloader yang akan datang.
Dan pada tanggal 17 Agustus 2012, akhirnya perusahaan Amerika Serikat ini meluncurkan sebuah website baru yang memungkinkan pengguna untuk membuka bootloader untuk beberapa smartphone, meskipun Droid 3, Droid 4, Droid RAZR dan RAZR Maxx belum didukung. Keputusan Motorola untuk meluncurkan tool unlock bootloader ini bisa dibilang adalah hasil campur tangan Google yang mengakuisisi Motorola dan berusaha untuk melakukan restrukturisasi atas perusahaan tersebut.
Sumber : Droid-Life
0 comments: